BAB V
Analisis Transaksional
(Berne)
Analisis transaksional adalah suatu pendekatan
psikoterapeutik yang sangat dapat diterapkan dalam praktik pekerjaan sosial
klinis (Cooper dan Turner, 1996). Analisis transaksional gagasan Eric Berne
(1910-1970) merupakan suatu pendekatan untuk mensistematisasi, menganalisis,
dan mengubah saling pengaruh di antara manusia, yang menekankan interaksi
keduanya (antara diri dan manusia lain) dan kesadaran internal (regulasi diri
dan ekspresi diri). Tinjauan teoritik tentang analisis transaksional dikaitkan
dengan suatu pendekatan yang mengaitkan internal (intrapsikis) dengan
interpersonal dan relasional. Pada intinya, makna analisis transaksional adalah
untuk memperkaya kemampuan-kemampuan menghadapi (coping) dan mengatur (regulatory)
situasi yang paling dalam dan interaksi kehidupan nyata.
Analisis transaksional dibagi ke dalam kategori-kategori
sebagai berikut:
1. keadaan ego (ego
states)
2. transaksi (transaction)
3. permainan dan drama segitiga (games and the drama triangle)
4. naskah (script)
5.
gerakan dan lakon cerita (strokes and
scriptwork)
6.
posisi kehidupan (life positions)
7.
perintah dan keputusan ulang naskah (script
injuctions and redecision)
Juga
penting adalah konsep “raket” (rackets)
dan “perangko perdagangan” (trading stamps)
dan 3 P, yaitu: Permission (permisi,
izin), potency (potensi), dan protection (proteksi, perlindungan).
Teknik-teknik
yang biasa digunakan kelompok analisis transaksional ialah dengan cara mengikat
janji antara ahli dengan konselor. Ahli diminta untuk menerapkan matlamat yang
hendak dicapai dalam kelompok dan semua ahli terlibat dalam proses ini. Selain
itu teknik lain juga digunakan seperti menganalisis struktur, menganalisis
dalih (games), dan menganalisis skrip
hidup (Zuraidah 1989:39).
Sumber
:
Roberts,
Albert R., Greene, Gilbert J. 2008. Buku
Pintar Pekerja Sosial / Social Worker’s Desk Reference Jilid 1. Jakarta. PT
BPK Gunung Mulia.
Rahman,
Amaludin AB. 2008. Perkhidmatan
Kaunseling Pendekatan dalam Hikmah Berdakwah. Kuala Lumpur. Yeohprinco SDN.
BHD.
No comments:
Post a Comment